ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

Fans AoT yang Membenarkan Rumbling, Kalian tuh Kenapa?

Agiel Rabbanie oleh Agiel Rabbanie
14 Februari 2022
A A
Fans AoT yang Membenarkan Rumbling, Kalian tuh Kenapa?

Fans AoT yang Membenarkan Rumbling, Kalian tuh Kenapa? (instagram @attackontitan)

Share on FacebookShare on Twitter

Perdebatan tentang Rumbling yang dilakukan Eren seakan tak pernah usai. Beberapa orang (aneh) setuju dengan tindakan Eren, beberapa orang tidak setuju dengan keputusan Eren yang aneh. Dan kali ini, saya akan membahas kenapa Rumbling yang terjadi di Attack on Titan itu nggak bener sama sekali.

Biar bahasannya terfokus, saya tinjau dari segi hukum dan common sense aja.

Saya ambil fokus atau angle ini soalnya ada twit yang bilang ingin kuliah hukum demi membuktikan Rumbling yang dilakukan Eren ini benar.

Terlepas dari maksud penyataan sang sender yang entah bercanda atau nggak, saya akan bahas hal ini secara serius.

Nah, kalau mau dikaitkan dengan hukum, dari awal ya sudah jelas bahwa Eren ini bersalah dengan melakukan Rumbling. Lha tindakan itu nggak ada bedanya dengan genosida je. Sejak kapan genosida itu benar?

Berdasarkan dari hukum nasional yang mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia maupun hukum internasional yang berlaku secara universal, hal tersebut jelas salah. Hukum mana pun, pasti memasukkan genosida dalam kejahatan berat. Nggak tau kalau situ pake hukumnya Frieza, beda lagi.

Nah loh, dari kata pelanggaran berat ini aja tentu Rumbling dapat dikategorikan sebagai perbuatan yang tidak main-main sanksinya. Secara nggak langsung, yang setuju tindakan Eren itu sama aja membenarkan tindakan om berkumis aneh yang sempat bikin sedunia berang. Itu loh, yang inisialnya Hitler.

Jujur aja sih, nggak perlu kuliah hukum untuk tau Rumbling itu salah. Pakai common sense aja: apanya yang benar dari pembantaian umat manusia?

Lagian nih, alasan Eren untuk menghabisi banyak nyawa itu nggak masuk akal. Intinya, dia ingin dunia itu damai, dengan menghentikan perang. Caranya? Menghabisi sebagian besar populasi manusia.

Ini saya bikin simpel banget aja ya. Jadi, mungkin Eren tuh kepikirannya gini: kalau pihak-pihak yang bertikai dihabisi, nanti nggak ada perang lagi. Perang ini, untuk mengakhiri perang yang sudah-sudah.

Kayaknya nih, pernah ada yang kepikiran kayak gitu. Perang untuk mengakhiri segala perang. Kayak apa ya… OIYA, Perang Dunia I. Katanya sih, perang untuk mengakhiri segala perang. Tapi, nyatanya, beberapa dekade kemudian, perang lagi kan?

Percuma banget, kan?

Padahal dengan kekuatan Eren, dia bisa loh punya daya tawar untuk “memaksa” negara-negara lain berdamai. Kalau pakai gaya Amerika, namanya “mengenalkan demokrasi”. Dia bisa banget berunding dengan negara lain untuk menghentikan perang TANPA Rumbling.

Nggak kepikiran, Mas Eren?

Kalaupun itu nggak efektif, setidaknya dia tetap berperang tanpa harus mengorbankan orang yang bahkan nggak tau duduk perkaranya. Ya mungkin yang mati itu menyimpan kebencian dan tuduhan. Tapi, yang namanya pemikiran kan bisa diubah to? Toh, manusia punya potensi berubah jadi lebih baik, selama diberi kesempatan.

Diplomasi dan sebagainya layak diperjuangkan untuk meraih kemerdekaan. Bagaimanapun, menghabisi 80 persen penduduk itu menurut saya kok kelewatan. Nggak masuk akal, sebab banyak opsi lainnya.

Demikian penjelasan saya di atas. Pengetahuan saya tentang pembahasan ini hanya terbatas pada ranah benar atau salahnya tindakan Eren tersebut jika memang ia dibawa ke ranah pengadilan yang ada di dunia nyata. Tindakan Rumbling yang termasuk ke dalam pelanggaran HAM berat ini sudah pasti akan mendapatkan sanksi yang juga berat oleh pihak pengadilan. Nggak bakal ada yang namanya Eren dibebaskan begitu aja dengan alasan kesopanan ataupun karena ia melakukan semua kejahatan itu demi ayang.

Sumber Gambar: Instagram @attackontitan

Penulis: Agiel Rabbanie

Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 14 Februari 2022 oleh

Tags: attack on titaneren yaegerpilihan redaksirumbling
Agiel Rabbanie

Agiel Rabbanie

Mahasiswa HI yang ngira HI belajar budaya, ternyata politik.

ArtikelTerkait

7 Rekomendasi Drama Korea yang Aman Ditonton Selama Bulan Puasa, Bebas Adegan Ciuman dan Seks!

7 Rekomendasi Drama Korea yang Aman Ditonton Selama Bulan Puasa, Bebas Adegan Ciuman dan Seks!

11 Maret 2024
5 Aturan Tidak Tertulis di Solo, Saya Tulis supaya Kalian Tidak Kaget Saat Berkunjung ke Sini  Mojok.co daerah istimewa

5 Aturan Tidak Tertulis di Solo, Saya Tulis supaya Kalian Tidak Kaget Saat Berkunjung 

12 Desember 2024
4 Rekomendasi Jas Hujan Paling Awet dan Nggak Rembes

4 Rekomendasi Jas Hujan Paling Awet dan Nggak Rembes

21 November 2024
Cerita di Balik Sekolah Teologi_ Calon Pendeta Juga Manusia Biasa terminal mojok

Cerita di Balik Sekolah Teologi: Calon Pendeta Juga Manusia Biasa

1 Oktober 2021
6 Makanan yang Bentuknya Iyuuuh, tapi Rasanya Sedaaap terminal mojok

6 Makanan yang Bentuknya Iyuuuh, tapi Rasanya Sedaaap

18 September 2021

Film Yuni: Ternyata Jadi Perempuan Itu Menakutkan

11 Desember 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
6 Tips agar Motor Matik Irit Bahan Bakar

6 Tips agar Motor Matik Irit Bahan Bakar

Agents of S.H.I.E.L.D: Penting, tapi Nggak Dianggap

Agents of S.H.I.E.L.D: Penting, tapi Nggak Dianggap

4 Rekomendasi Sate Khas Lombok terminal mojok.co

4 Sate Khas Lombok yang Menggiurkan untuk Dicoba

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dulu Le Minerale Dituduh Merusak Lingkungan, Kini AQUA Ikut Jualan Galon Sekali Pakai: Ironis!

Dulu Le Minerale Dituduh Merusak Lingkungan, Kini AQUA Ikut Jualan Galon Sekali Pakai: Ironis!

4 Juni 2025
Sidoarjo Perlakukan Anak Muda seperti Pengemis Kerja (Unsplash)

Ketika Disnaker Sidoarjo Memperlakukan Anak Muda seperti Pengemis Kerja Padahal Pemerintah Gagal Menyediakan Lapangan kerja bagi Anak Muda

7 Juni 2025
Jogja Makin Bebas, Mahasiswa Baru Muslim Lebih Baik Tinggal di Pondok daripada Ngekos Mojok.co

Jogja Makin Bebas, Mahasiswa Baru Muslim Lebih Baik Tinggal di Pondok daripada Ngekos

1 Juni 2025
Nongkrong Masih Dianggap Tabu di Sragen, Nasib Kafe di Sana Kian Suram  Mojok.co

Nongkrong Masih Dianggap Tabu di Sragen, Nasib Kafe di Sana Kian Suram 

7 Juni 2025
5 Kasta Tertinggi Toilet Mall di Semarang, dari yang Rajin Berinovasi sampai yang Cocok untuk Selfie

5 Kasta Tertinggi Toilet Mall di Semarang, dari yang Rajin Berinovasi sampai yang Cocok untuk Selfie

5 Juni 2025
Salatiga, Kota Paling Toleran se-Indonesia (unsplash)

Salatiga, Kota Paling Toleran se-Indonesia. Ah, Biasa Saja kata Warganya karena Toleransi Sudah Menjadi DNA di Salatiga!

2 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jS-m10azBto

DARI MOJOK

  • Pengalaman Pertama Naik Bus di Terminal Bungurasih Masih Menakutkan karena Calo, tapi Masih Ada yang Lebih Seram dari Itu
  • Sombong Bisa Kuliah di Jurusan Akreditasi A ITS Surabaya, Kini Menyesal karena Susah Lulusanya: Nyesek Teman Seangkatan Sudah jadi Dosen
  • Netflix Hadirkan Losmen Bu Broto: Wulan Guritno Datang dengan Cinta yang Pelik
  • Rute Baru TransJakarta Blok M-Bogor: Game Changer Transportasi Umum Jabodetabek dan Memanjakan Para Pekerja Keras yang Setiap Hari Menderita dalam Pop Culture Skena Commuter KRL
  • 3 Tips Bertahan Hidup di Ciputat Tangsel Rp2 Juta Sebulan, Kawasan Jujugan Mahasiswa dan Pekerja yang Biaya Hidupnya Supermahal
  • Makna “Kurban” bagi Para Napi di Lapas Wirogunan: Memalingkan Kepentingan Pribadi demi Menjadi Pribadi Lebih Baik Lagi

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

OSZAR »