Maba UIN Malang yang bingung cari kos, coba datang ke Jalan Candi Gasek. Di sini kalian bakal menemukan tempat terbaik untuk tinggal selama menempuh studi.
Musim mahasiswa baru sudah datang. Seperti biasa, pertanyaan klasik kembali muncul. “Kosan yang enak di mana, ya?” Kalau kamu adalah mahasiswa UIN Malang, atau yang sedang mencari tempat tinggal yang tenang, murah, dan ramah kantong, izinkan saya merekomendasikan satu kawasan yang underrated tapi istimewa di Malang, yakni Jalan Candi VI Gasek.
Disclaimer dulu, Jalan Candi di Malang ini banyak, jadi catat baik-baik, yang saya maksud adalah Jalan Candi VI, daerah sekitar Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek. Di sinilah saya pernah tinggal selama empat semester. Dari pengalaman pribadi itulah saya bisa mengatakan bahwa Jalan Candi adalah tempat terbaik untuk hidup pelan-pelan sambil kuliah.
Daftar Isi
Jalan Candi Gasek Malang tenang, aman, dan jauh dari hiruk pikuk duniawi
Salah satu keunggulan utama daerah Gasek adalah suasananya yang tenang. Nggak perlu takut ada suara karaoke liar atau motor knalpot brong lalu-lalang di malam hari. Wilayah ini lebih mirip dusun kecil di pinggiran kota.
Indomaret atau Alfamart memang agak jauh, tapi bukan berarti kamu bakal kesulitan mencari kebutuhan harian. Toko kelontong tersebar di banyak sudut. Dan jujur saja, vibes seperti ini justru bikin hidup terasa lebih nyaman.
Apalagi buat kamu yang sedang skripsian atau butuh ketenangan demi kesehatan mental, Jalan Candi Gasek bisa jadi tempat pelarian yang pas. Sebab suasana di sini kondusif banget buat belajar, nulis, atau sekadar menenangkan diri dari kebisingan dunia luar.
Sekali lagi, daerah ini bukan tempat untuk orang-orang yang doyan kehidupan malam. Tapi buat kamu yang pengin hidup secara perlahan, inilah surga yang kamu cari-cari itu.
Harga makanan yang murahnya ugal-ugalan
Poin kedua—dan ini penting—makanan yang dijual di sekitaran Jalan Candi Gasek Malang murah banget. Saya juga heran, kenapa di sini ada banyak tempat makan yang jualan makanan murah meriah. Bahkan beberapa warung terkenal memberikan porsi kuli. Iya, porsi kolosal, rasanya enak, dan harganya tetap merakyat.
Menu makanan yang dijual di daerah kos Malang ini juga beragam. Nasi jagung? Ada. Pecel? Tentu saja ada. Semua dijual dengan harga yang bisa membuatmu kenyang tanpa harus ngutang di akhir bulan. Sebagai catatan, murah di sini adalah perbandingan dengan harga makanan di pusat kota Malang. Jadi jangan bandingkan dengan daerah lain, yak.
Spiritualitas aman, ibadah lancar
Selain jadi tempat terbaik untuk kos di Malang, Jalan Candi Gasek juga dikenal sebagai daerah pondok. Ya, di sini ada Pondok Pesantren Sabilurrosyad yang jadi landmark kawasan ini. Makanya buat kamu yang pengin mencari kosan di daerah dengan spiritualitas tinggi, daerah ini cocok buat kamu.
Selain itu, masjid dan musala di sini juga banyak. Cocok banget untuk safari jamaah salat atau sekadar mencari refrensi tajil gratis pas Ramadan, xixixi. Bonusnya, karena vibe-nya dusun, warga lokal sini ramah banget.
Btw, Jumatan di Pondok Gasek tuh cepet banget, lur. Cocok untuk kamu yang butuh kotbah to the point tapi tetap sah, yang buru-buru karena ada kuliah atau keperluan kerjaan.
Oiya, selain daerah yang tenang, Jalan Candi Gasek Malang juga dekat dengan berbagai tempat hidden gem. Ke arah utara, ada beberapa tempat ngopi yang tenang, dikelilingi kebun dan udara yang masih sejuk. Kalau kamu suka jogging, kawasan Tidar (dekat Universitas Ma Chung) bisa jadi rute harian yang asyik dan menyegarkan mata.
Sekali lagi, hidup nyaman di Malang nggak harus di tengah kota, dekat kafe hits, atau apartemen mahal. Selalu ada alternatif yang jauh lebih manusiawi dan masuk akal. Jalan Candi VI Gasek Malang ini contohnya yang menawarkan keseimbangan antara kebutuhan akademik, spiritualitas, dan kenyamanan hidup.
Buat mahasiswa UIN Malang yang cari kos tenang, murah, tapi tetap punya akses ke tempat-tempat seru, Jalan Candi Gasek ini layak masuk daftar utama. Siapa tahu di sini kamu bisa menemukan ritme hidup yang lebih bersahabat.
Penulis: M. Afiqul Adib
Editor: Intan Ekapratiwi
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.