Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Jejak Petualang Survival, Satu-satunya Acara Petualangan TV yang Bernilai

A. Fikri Amiruddin Ihsani oleh A. Fikri Amiruddin Ihsani
30 Mei 2020
A A
Jejak Petualang Survival, Satu-satunya Acara Petualangan TV yang Bernilai
Share on FacebookShare on Twitter

Sudah menjadi rahasia umum bahwa komunikasi yang keluar dari televisi bukan sekadar mengirim pesan, tapi juga hendak menanamkan makna tertentu dalam pikiran siapapun yang menontonnya. Lantas, kemudian makna apa yang bisa kita tangkap dari acara petualangan di TV?

Sebagai seorang pejalan yang setidaknya memiliki agenda naik gunung satu bulan sekali, saya merasakan sensasi yang tidak biasa di gunung akhir-akhir ini. Gunung yang semula sunyi, bersih, dan damai tiba-tiba dipenuhi suara bising, plastik, dan kerumunan. Terkait fenomena tersebut, apakah acara petualangan di TV turut berpengaruh? Hoffman (1999) mengungkapkan bahwa delapan dari sepuluh orang Indonesia biasa menonton televisi. Bahkan di perkotaan, setidaknya ada sembilan dari sepuluh orang yang menonton televisi.

Dampak yang ditimbulkan TV terhadap budaya petualangan setidaknya dimulai ketika program tayangan yang disajikan. Bahkan KPI mencatat bahwa MTMA (My Trip My Adventure) Trans TV pernah menempati urutan pertama program yang paling banyak ditonton.

Berdasarkan fungsinya, media memiliki tiga fungsi. Pertama, fungsi penerangan (kesegaran dan kenyataan), untuk memberikan kesegaran acara petualangan di TV. Termasuk program MTMA yang memanfaatkan bentangan alam Indonesia dari Sabang sampai Merauke sebagai objeknya. Namun, menurut saya acara petualangan di TV gagal dalam hal menginformasikan kenyataan. Hal tersebut dapat terlihat dari minimnya informasi bahwa di gunung terdapat flora, fauna, masyarakat, aturan, budaya, dan kenyataan lainnya.

Kedua, fungsi pendidikan (pengetahuan dan penalaran). Berdasarkan fungsi ini acara petualangan di TV terlihat tidak mencerdaskan, bahkan malah merusak sikap dan tata laku dunia petualangan. Dalam pendidikan petualangan paling dasar adalah safety gear (alat berpetualang yang aman). Acara petualangan di terutama MTMA banyak menampilkan sebuah gaya berpetualang yang tidak sesuai. Misalnya, ketika ketika memakai sepatu jenis sneakers saat mendaki gunung.

Ketiga, fungsi hiburan. Berdasarkan fungsi ini, acara petualangan di TV sangat berhasil. Terlihat dari rating dan sebaran branding program MTMA yang tersebar di mana-mana. Hal tersebut merupakan bukti bahwa MTMA menghibur masyarakat terutama kaum muda.

Sialnya, hiburan yang disajikan acara petualangan di TV bukan sekadar hiburan, melainkan terdapat pengaruh. Dalam psikologi, pengaruh itu menggerakkan perasaan, keingintahuan, perhatian, meniru atau mencontoh, dan kecenderungan untuk terlibat.

Akhirnya, dengan memanfaatkan panca indera, seluruh pejalan pasti tahu apa yang terjadi di gunung, pantai, air terjun, bukit, goa, dan tempat wisata alam lainnya. Di sana bertebaran korban acara petualangan di TV sebanyak jumlah sampah bungkus Indomie dan Kapal Api.

Lantas, masih adakah acara petualangan di TV yang mengedukasi?

Menurut saya ada, dan bahkan mungkin satu-satunya. Untuk itu saya menaruh banyak apresiasi dan rasa hormat terhadap tim Jejak Petualang Survival yang banyak memberikan tayangan bernilai seputar kebudayaan dan pengetahuan survival.

Jejak Petualang Survival adalah bagian dari produksi Jejak Petualang Trans7 yang tayang pertama pada 5 April 2002 dengan durasi 30 menit (termasuk iklan). Acara pertualangan ini menampilkan tayangan dengan informasi kepada masyarakat mengenai cara bertahan hidup (survive) di hutan dan alam liar lainnya.

Acara ini juga menginformasikan tumbuhan dan hewan apa saja yang bisa dimakan. Selain itu, acara ini juga menyajikan tayangan seputar cara memasak, membuat api, dan tenda darurat (bivak) untuk berteduh di alam liar.

Jejak Petualang Survival ini dibawakan oleh Om Tyo (Herna Prasetyo). Ketika membawakan acara ini, Om Tyo sering kali memberikan identifikasi khusus pada jenis flora dan fauna mulai pengenalan nama lokal hingga nama latin. Tak jarang Om Tyo juga memberikan pengetahuan mengenai P3K praktis seperti penanganan akibat serangan hewan liar.

Menurut saya Jejak Petualang Survival sudah mencakup tiga fungsi media. Satu, fungsi penerangan (kesegaran dan kenyataan), kesegaran terlihat dari kebaruan tempat dan jenis flora fauna yang ditemukan. Sedangkan kenyataan terlihat dari jenis flora yang bisa dimakan yang benar-benar dimakan oleh host yang juga memberikan ulasan.

Dua, fungsi pendidikan (pengetahuan dan moral), pengetahuan terlihat ketika Om Tyo mengedukasi pemirsa dengan nama dan jenis flora dan fauna. Sedangkan pendidikan moral terlihat dari cara berpakaian dan sikap moral yang ditampilkan di alam bebas yang sesuai dengan kode etik pencinta alam.

Tiga, fungsi hiburan, terlihat ketika tayangan ini cukup dirindukan oleh para pejalan dan pegiat alam bebas. Selain itu, acara Jejak Petualang juga mendapatkan beberapa penghargaan dari berbagai instansi.

Sialnya, saat ini program Jejak Petualang Survival sudah dihentikan. Namun, kita masih bisa menikmatinya melalui kanal YouTube. Atau bisa juga mengunjungi akun Instagram @tyo_survival. Salam lestari!

BACA JUGA Stop Menjelaskan Sensasi Naik Gunung pada Mereka yang Skeptis atau tulisan A. Fikri Amiruddin Ihsani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 15 September 2020 oleh

Tags: acara tvJejak Petualang SurvivalMy Trip My Adventure
A. Fikri Amiruddin Ihsani

A. Fikri Amiruddin Ihsani

Pendidik dan Pengamat Sosial Independen.

ArtikelTerkait

Melihat Acara TV Indonesia yang Isinya Cuma Repost Konten Medsos terminal mojok.co

Melihat Acara TV Indonesia yang Isinya Cuma Repost Konten Medsos

15 Mei 2021
Pemilihan Acara TV Sesuai Usia yang Dianjurkan Itu Penting Terminal Mojok

Pemilihan Acara TV Sesuai Usia Dianjurkan Itu Mutlak

2 Februari 2021
televisi production mojok.co

5 Acara Komedi Televisi yang Legendaris Tahun 2000-an

21 Maret 2022
Bagi Saya, Trans 7 Adalah Channel TV Terbaik Saat Ini terminal mojok.co

Bagi Saya, Trans 7 Adalah Channel TV Terbaik Saat Ini

15 November 2020
Gentayangan, Acara TV Supranatural yang Nggak Kaleng-kaleng dan Bikin Bulu Kuduk Merinding terminal mojok

‘Gentayangan’, Acara TV Supranatural yang Nggak Kaleng-kaleng dan Bikin Bulu Kuduk Merinding

5 Juli 2021
Kita Butuh Acara Semacam 'Republik Mimpi' Lagi terminal mojok.co

Kita Butuh Acara Semacam ‘Republik Mimpi’ Lagi

5 Maret 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
anak muda jadi ASN. Pedoman Biar Lolos CPNS 2019: dari Pilih Formasi sampai Ngerjain Testnya!

Virus Corona bikin Anak Muda Mikir Ulang buat Kerja Jadi ASN

UX Researcher

Kalau Suka Riset, Mungkin Kamu Bisa Jadi UX Researcher

Anak Bukan Tempat Pelampiasan Rasa Capek Orang Tua, orang tua kualat

Anak Bukan Tempat Pelampiasan Rasa Capek Orang Tua

Terpopuler Sepekan

Pantai Klayar Pacitan Cantik, tapi Patut Diwaspadai Wisatawan karena Menyimpan Sisi Gelap

Pantai Klayar Pacitan Cantik, tapi Patut Diwaspadai Wisatawan karena Menyimpan Sisi Gelap

19 Juni 2025
Amanda Brownies, Kiblat Brownies di Indonesia (Unsplash)

Amanda Brownies Masih Tetap yang Terbaik dan Kini Menjadi Kiblat Brownies di Indonesia

15 Juni 2025
Betapa Jahatnya Orang yang Ngatain Anak Daerah Gara-gara PPKB UI, Orang Luar Jakarta Juga Berhak Masuk UI!

Betapa Jahatnya Orang yang Ngatain Anak Daerah Gara-gara PPKB UI, Orang Luar Jakarta Juga Berhak Masuk UI!

21 Juni 2025
Sudah Saatnya Stasiun Wonosobo Dihidupkan Kembali agar Kehidupan Warga Semakin Mudah dan Nyaman

Sudah Saatnya Stasiun Wonosobo Dihidupkan Kembali agar Kehidupan Warga Semakin Mudah dan Nyaman

19 Juni 2025
4 Pekerjaan di Purbalingga untuk Kalian yang Mendambakan Hidup Tentram Mojok.co

4 Pekerjaan di Purbalingga untuk Kalian yang Mendambakan Hidup Tentram

18 Juni 2025
Vega R, Motor Yamaha Paling Bersahaja. Cerminan Hidup Stabil, Hemat, Nggak Banyak Drama

Vega R, Motor Yamaha Paling Bersahaja. Cerminan Hidup Stabil, Hemat, dan Nggak Banyak Drama

20 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Haru dan Dramatis Sepak Bola Putri di Lapangan Tridadi: Tubuh-tubuh Mungil Tumbangkan Lawan Lebih Besar
  • Tersesat di ISI Surakarta dan Menjadi Dosen yang Gegar Intelektual tapi Kini Menikmati dan Jatuh Cinta kepada Solo
  • Sarjana Gaji Kecil Ngaku Bergaji Rp10 Juta buat Pamer ke Tetangga, Berujung Jadi Tempat Ngutang padahal Tak Punya Uang
  • Bisa Kuliah UGM karena Perjuangan Ibu, Bertekad Buktikan Kesuksesan ke Ayah yang Pergi Tinggalkan Keluarga
  • Pertama Kali Dapat Kerja di Jogja sambil Kuliah, Kaget Bisa Dapat Cuan Senilai Perusahaan Besar di Amerika Serikat
  • Menikah dengan Anggota Pencak Silat Penuh Atraksi, Niat Ekspresikan Kebanggaan Malah Dicap Jamet

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

OSZAR »