ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Orang Situbondo Sebaiknya Jangan Cari Pasangan Orang Bondowoso, Nggak Cocok

Agus Miftahorrahman oleh Agus Miftahorrahman
1 Mei 2023
A A
Orang Situbondo Jangan Cari Pasangan Orang Bondowoso, Nggak Cocok

Orang Situbondo Jangan Cari Pasangan Orang Bondowoso, Nggak Cocok (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Usai menerima berbagai bentuk pertanyaan kapan dan mana pasangannya selama bersilaturahmi ketika Lebaran kemarin, saya iseng melakukan penelitian kecil untuk menentukan calon pasangan dari daerah mana yang bakalan cocok dijadikan pasangan hidup. Kebetulan saya berasal dari Situbondo. Beberapa kota di sekitaran Situbondo seperti Probolinggo, Lumajang, Bondowoso, Banyuwangi, dan Jember saya klasifikasikan dari berbagai aspek seperti letak geografis, budaya, kultur masyarakatnya, hingga potensi ekonomi.

Klasifikasi kecil-kecilan tersebut membuahkan kesimpulan: orang Situbondo sebaiknya jangan mencari pasangan orang Bondowoso karena nggak cocok. Eits, nggak cocok bukan berarti nggak bisa, ya. Kalau ternyata kamu orang Situbondo sementara pasanganmu orang Bondowoso dan kalian bisa jalan terus sampai ke pelaminan ya alhamdulillah, kan. Setidaknya ada beberapa alasan mengapa saya mengatakan orang Situbondo sebaiknya nggak mencari pasangan orang Bondowoso dan sebaliknya.

Daftar Isi

  • Bondowoso itu dinginnya minta ampun, sementara Situbondo panas banget
  • Perbedaan cara berkomunikasi
  • Perbedaan makanan dan minuman

Bondowoso itu dinginnya minta ampun, sementara Situbondo panas banget

Sebagai warga Situbondo tulen yang lahir dan besar di wilayah yang panasnya luar biasa ini, membayangkan diri memiliki pasangan orang Bondowoso itu rasanya agak sedikit menyeramkan. Pasalnya, udara Bondowoso sangat jauh berbeda dengan di Situbondo. Situbondo itu panas puol, sementara Bondowoso dingin banget.

Coba tengok Kawah Ijen, salah satu destinasi wisata populer Bondowoso ini terkenal nggak cuma karena fenomena blue fire-nya yang eksotis. Suhu dingin di sana juga cukup luar biasa, Gaes. Saya pernah mendaki Kawah Ijen beberapa tahun silam. Sebuah pengalaman luar biasa yang penuh dengan kenangan indah. Akan tetapi, saya kapok nggak mau mendaki ke sana lagi. Bukan apa-apa, usai mendaki, saya malah kena demam dua hari dua malam akibat perbedaan suhu cukup ekstrem yang dirasakan tubuh saya.

Makanya kalau ada orang Situbondo yang akhirnya berpasangan dengan orang Bondowoso atau sebaliknya, sepertinya harus berjuang sekuat tenaga beradaptasi dengan perbedaan suhu udara di kedua kota tersebut. Jangan sampai ketika menikah nanti sampai berantem gara-gara yang satu terbiasa dingin, sementara yang satu terbiasa panas.

Perbedaan cara berkomunikasi

Sebagai orang Situbondo, saya terbiasa berbicara dengan lantang dan mendengar orang lain berbicara dengan lantang pula. Panasnya Situbondo serta angin kencang daerah pesisir membuat suara lantang terdengar normal di telinga kami dan itu bisa dimaklumi. Ini bukan karena kami sedang emosi, lho, tapi kalau kami bicara dengan nada suara yang rendah malah nggak kedengeran, Gaes.

Sementara itu orang Bondowoso terbiasa berbicara dengan lembut dan halus karena wilayah mereka merupakan dataran tinggi. Kondisi geografis dataran tinggi membuat warganya nggak perlu bicara terlalu keras sebagaimana masyarakat pesisir.

Makanya akan menjadi sebuah tantangan bagi orang Situbondo yang kemudian berkeluarga dan tinggal di Bondowoso untuk menyesuaikan cara berkomunikasi sehari-hari. Dari yang biasanya ngomong lantang menjadi lebih halus dan kalem.

Perbedaan makanan dan minuman

Sebagai orang Situbondo yang terbiasa dengan suhu udara yang panasnya di atas rata-rata, minuman dingin dan segar adalah menu favorit saya. Membiarkan tenggorokan menikmati segar dan dinginnya es degan di siang hari adalah kenikmatan bagi warga yang tinggal di wilayah dengan garis pesisir panjang seperti Situbondo. Berkat panasnya Situbondo, kenikmatan es degan bertambah berkali-kali lipat daripada biasanya.

Sebaliknya, orang Bondowoso cenderung menikmati makanan dan minuman hangat karena suhu udara di wilayah mereka cenderung dingin. Kalau sudah begini memang cocoknya kan ditemani minuman yang hangat kayak teh hangat atau kopi hangat, ya.

Dalam beberapa kali kesempatan bertamu ke rumah teman di Bondowoso, kopi hitam atau wedang jahe menjadi menu hidangan yang disuguhkan di ruang tamu. Makanya kalau kebetulan kamu adalah orang Situbondo kayak saya yang memiliki pasangan orang Bondowoso, kamu harus siap-siap beradaptasi dengan perbedaan seperti ini.

Kesimpulannya, orang Situbondo yang hendak meminang orang Bondowoso atau sebaliknya perlu mempertimbangkan perbedaan-perbedaan di atas. Kelihatannya memang sepele, tapi tak ada salahnya untuk dipikirkan matang-matang. Minimal kamu bisa latihan dari sekarang (baca: masa-masa pacaran). Sering-seringlah bertamu ke rumah pacar dan beradaptasi dengan perbedaan suhu udara maupun budaya yang ada.

Penulis: Agus Miftahorrahman
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Bondowoso, Sebaik-baiknya Kandidat Ibu Kota Jawa Timur.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 Mei 2023 oleh

Tags: bondowosoPasangansitubondo
Agus Miftahorrahman

Agus Miftahorrahman

Pustakawan magang di Perpustakaan Jalanan Besuki Membaca

ArtikelTerkait

Melihat Lebih Dekat Bagaimana Buruh Tani di Situbondo Bertahan Hidup Terminal Mojok

Situbondo Nggak Ada Hujan? Emang Petani di Sini Tanam Padi Pakai Air Galon?

1 April 2023
12 Pasangan Abnormal dan Nggak Masuk Akal dalam Drama Korea (Unsplash.com)

12 Pasangan Abnormal dan Nggak Masuk Akal dalam Drama Korea

6 April 2022
7 Second Lead Couple Drama Korea yang Chemistry-nya Nggak Kalah dari Pasangan Utama Terminal Mojok

7 Second Lead Couple Drama Korea yang Chemistry-nya Nggak Kalah dari Pasangan Utama

12 April 2022
4 Tempat Kencan yang Sering Muncul dalam Drama Korea Terminal Mojok

4 Tempat Kencan yang Sering Muncul dalam Drama Korea

24 Maret 2022
berhenti merokok

Tidak Memaksa Pasangan Untuk Berhenti Merokok, Apakah Tanda Bahwa Kita Tak Mencintainya?

28 Juni 2019
4 Pertanyaan Basa-Basi yang Dibenci Pengantin Baru Mojok.co

4 Pertanyaan Basa-Basi yang Dibenci Pengantin Baru

27 Desember 2024
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Hal-hal yang Kita Tak Ketahui dari Debt Collector: Mereka Tidak (Sekadar) Menagih, tapi (Juga) Mengingatkan

Hal-hal yang Kita Tak Ketahui dari Debt Collector: Mereka Tidak (Sekadar) Menagih, tapi (Juga) Mengingatkan

Rahasia Indomaret Kalah Pamor Dibandingkan Toko Kelontong

Rahasia Indomaret Kalah Pamor Dibandingkan Toko Kelontong

HP Murah Tahun 2021 Lebih Worth to Buy Ketimbang HP Baru (Unsplash)

HP Murah Tahun 2021 Lebih Worth to Buy Ketimbang HP Baru

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Saya Menyesal Pernah Ikut Paskibra karena Isinya Cuma Dibodohi Senior Mojok.co

Saya Menyesal Pernah Ikut Paskibra karena Isinya Cuma Dibodohi Senior

28 Mei 2025
Bandung Tidak Jauh Berbeda dengan Depok Jawa Barat, Sama-sama Berbahaya dan Nggak Romantis Mojok.co

Bandung Tidak Jauh Berbeda dengan Depok Jawa Barat, Sama-sama Berbahaya dan Nggak Romantis

27 Mei 2025
4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Liburan ke Surabaya Mojok.co

4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Liburan ke Surabaya

25 Mei 2025
Gran Max Pickup: Pajero-nya Ampelgading Malang, Panas Njobo Jero, tapi Tetap Juara

Gran Max Pickup: Pajero-nya Ampelgading, Panas Njobo Jero, tapi Tetap Juara

29 Mei 2025
Gurita Bisnis Mail dalam Serial Upin Ipin yang Punya Cuan Menggiurkan Mojok.co

Gurita Bisnis Mail dalam Serial Upin Ipin yang Punya Cuan Menggiurkan

26 Mei 2025
Cikarang Gemerlap sekaligus Gelap bagi Buruh: Eksploitasi hingga Tumbal Pabrik Terjadi di Sini

Cikarang Gemerlap sekaligus Gelap bagi Buruh: Eksploitasi hingga Tumbal Pabrik Terjadi di Sini

30 Mei 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=Zbmdu5T4vVo

DARI MOJOK

  • Komunitas Kretek dan KNPK: Hari Tanpa Tembakau adalah Cara Pandang Tak Adil Pada Industri Hasil Tembakau
  • Mendongkel Kursi Sang Tiran, Catatan Merebut Reformasi dari Aktivis 98 Jogja dan Tanda Perjuangan Belum Selesai
  • Jogja bikin Saya Sadar “Kebobrokan” di Kampung Halaman hingga Punya Motivasi untuk Membangun Karier sebagai Psikolog
  • Coba-coba Naik Stairlift di Candi Borobudur, Bakal Jadi Fasilitas Permanen?
  • Indonesia-Prancis Teken Kerja Sama Perfilman di Candi Borobudur, Angin Segar Industri Sinema Tanah Air
  • Perjuangan Mahasiswa Baru Kuliah di UNY sampai Harus “Tinggal” di Terminal Giwangan dan Nyaris Ditangkap Polisi

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

OSZAR »