ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Sapa Mantan

Surat Terbuka Dari Lelaki Putus Asa Untuk Wanita yang Akan Dilamar Seseorang

Alvin Noor Syawal oleh Alvin Noor Syawal
30 Agustus 2019
A A
lelaki

lelaki

Share on FacebookShare on Twitter

Kemudian di sela-sela waktu istirahat, aku adalah lelaki yang justru khawatir ada seseorang di sana hendak melamar kamu yang selama ini aku nantikan. Dan begitu pecundangnya—di tengah kekhawatiran itu—aku cuma sibuk merangkai kata untuk sekadar menyapa apakah kamu sudah makan siang atau belum melalui pesan WhatsApp.

“Udah masuk jam makan siang nih, udah makan belum? Makan ya, jaga kesehatan juga.”

Hubungan cinta itu sebetulnya sederhana. Indah dan menjanjikan masa depan yang sempurna seperti kisahnya tuan putri dan pangeran tampan di film animasi Disney yang sejak kecil jadi impian kita untuk bisa dewasa dan menjadi seperti mereka. Ya, cinta itu sederhana. Yang rumit itu jalanan dan memahami ibu-ibu naik motor dengan lampu sein kanan tapi belok kiri, meski itu semua tidak serumit memahami perasaan di antara kita. Titik!

Dipatahkan berkali-kali, dikecewakan dengan berbagai alasan, sampai berdiri di jurang keputusasaan tidak membuatku berhenti memperjuangkan. Sepertinya aku ini tipe lelaki pantang putus asa dalam berjuang tapi justru sebelum tidur air mataku berlinang. Ya karena saat dulu kita pernah bersama begitu dekat hingga satuan inci. Aku lelaki yang masih bisa bersahabat dengan kenangan baik darimu, sedang kamu justru sibuk membuat kenangan baru yang tidak ada aku di dalamnya.

Ketahuilah ini surat terbuka dan sedikit curhat untukmu. Semoga kamu baca karena asal kamu tahu membuat tulisan ini butuh usaha, waktu, tenaga, dan juga kopi. Meski kita sama pahamnya jika semua ini tidak lebih baik dibanding usahanya dia untuk melamarmu. Semoga kelanjutannya tidak ada kalimat “aku juga mau nikah sama kamu” terlontar dari mulutmu jika lelaki itu bukan aku. Egois. Biar. Tom pun begitu pada Summer, mementingkan diri dan cintanya tanpa mau memahami apa yang sebetulnya Summer inginkan dalam hubungan. Banyak kesamaan dari (500) Days of Summer dengan jalannya kita. Anak-anak dengan usia nanggung sering bilang “related as fuck” jika menemui hal serupa, ya begitulah kita.

Bagi beberapa orang, menulis bisa menjadi terapi melawan sepi. Justru aku semakin sadar bahwa aku memang kesepian dan butuh kamu. Selama ini yang kutuliskan di halaman wordpress pribadiku justru banyak tentang kita. Aku dan kamu dengan sesekali ada dia di beberapa bait kalimatnya. Mungkin jika aku berhenti pura-pura untuk selalu terlihat baik-baik saja di hadapan orang-orang, aku tidak akan merasa sekesepian itu.

Hingga habis waktu istirahatku, aku justru tidak mengirimkan pesan yang sedari tadi kurangkai untuk tahu kabarmu. Aku sibuk makan siang sebetulnya. Tidak. Tidak. Aku belum makan siang tapi malah sibuk membayangkan hal-hal yang kutakutkan terjadi. Aku mati esok pagi misalnya, atau kamu benar-benar ada yang melamar di sana. Pikiran-pikiran tidak penting yang membebani tapi tetap aku jalani. Bagaimanapun hidup harus terus berjalan meski semesta senang bercanda dan tidak membuatmu bahagia, kan? Karena aku sadar seberat apapun kenangan kita dulu, tidak lebih berat dari cintaku padamu. Ini serius! Tapi jika kamu ingin yang lebih serius, aku akan buktikan nanti di depan penghulu, saksi, dan wali, nanti!

“Nggak sekarang. Aku harus kerja lagi. Jam istirahatku udah habis. Nanti deh aku ambil cuti.” (*)

BACA JUGA Kala Cinta Butuh Jeda yang Sialnya Tak Sedikit Berakhir Dengan Luka atau tulisan Alvin Noor Syawal lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 24 Januari 2022 oleh

Tags: CurhatLamaranlelakiMantan Kekasihputus asatunangan
Alvin Noor Syawal

Alvin Noor Syawal

ArtikelTerkait

persahabatan

Hal-hal Sepele yang Membedakan Antara Hubungan Pertemanan dan Persahabatan

3 September 2019
emak-emak

Kalimat Keramat Emak-Emak yang Bakal Kita Rindukan Saat Kita Sudah Dewasa

18 Juli 2019
bau badan

Kenapa Sih Orang yang Bau Badan Nggak Sadar dengan Bau Badannya Sendiri?

10 Agustus 2019
Facial Treatment bagi Saya Seperti Membayar untuk Disakiti terminal mojok.co

Menghilangkan Jerawat Membandel Dengan Cara Menikah

23 Juni 2019
curhat jomblo pacaran cerita cinta mahasiswa pasangan mojok.co

Kenapa Emang Kalau Suka Curhat ke Orang yang Belum Dikenal?

17 Mei 2019
menggugat mantan

Menggugat Mantan

12 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
meminjam

Perkara Meminjam: Seperti Apa Pun Bentuknya, Kembalikan

coffee shop

Kejadian yang Sering Ditemukan di Coffee Shop

Meme

Meme Ini Bikin Saya Nggak Habis Pikir

Terpopuler Sepekan

Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

12 Juni 2025
Pengalaman 5 Bulan Pakai Chromebook: Anti Lemot, Murah, tapi Nggak Murahan, dan Jauh dari Perasaan Menyesal

Sebagai Penggemar Berat Chromebook, Saya Sudah Menduga Ada Korupsi di Kemendikbud Sejak Lama

11 Juni 2025
Derita Lulusan Sistem Informasi di Jembrana Bali: Lowongan Kerja Sulit, Sekalinya Dapat Kerja Malah Disuruh Benerin CCTV

Derita Lulusan Sistem Informasi di Jembrana Bali: Lowongan Kerja Sulit, Sekalinya Dapat Kerja Malah Disuruh Benerin CCTV

10 Juni 2025
Terminal Ledeng: Terminal Multifungsi di Pinggiran Kota Bandung yang Bukan Sekadar Tempat Ngetem Angkot

Terminal Ledeng Bandung: Terminal Multifungsi di Pinggiran Kota Bandung yang Bukan Sekadar Tempat Ngetem Angkot

12 Juni 2025
Solo Grand Mall: Mall yang Rame Cuma di Parkiran dan Bioskopnya, tapi Jadi Sahabat Terbaik Kaum Mendang-mending

Solo Grand Mall: Mall yang Rame Cuma di Parkiran dan Bioskopnya, tapi Jadi Sahabat Terbaik Kaum Mendang-mending

16 Juni 2025
3 Titik di Kampus yang Paling Rawan untuk Berbuat Mesum (Unsplash)

3 Titik di Kampus yang Paling Rawan untuk Berbuat Mesum

14 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Innova Zenix Bisa Menjadi Penyesalan Toyota karena Melahirkan Mobil Tidak Otentik dan Ternyata Innova Reborn Belum Habis
  • Pertama Kali Anak Desa Nongki di Tempo Gelato Malah bikin Canggung karena Pilih Varian Aneh dan Bertindak Konyol
  • Jukir di Surabaya Bisa Ngajak Ribut dan Bikin Repot karena Uang Rp2 Ribu, Tukang Parkir Jogja Lain Cerita
  • Orang Kebumen Pertama Kali Nginep di Jepang: Bingung Cara Pakai Toilet sampai Cebok Pakai Botol Air
  • Bukan Janji, Tapi Jalan : 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinaan Wali Kota Solo
  • 14 Tahun Pakai Yamaha Xeon, Motor Butut yang Kuat Menerjang Jalanan Terjal Tasikmalaya ke Pantai Pangandaran

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

OSZAR »