Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Tahu Aci, Oleh-oleh Khas Tegal yang Diam-diam Bikin Pembeli Resah

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
27 Juni 2024
A A
Tahu Aci, Oleh-oleh Khas Tegal yang Diam-diam Bikin Pembeli Resah

Tahu Aci, Oleh-oleh Khas Tegal yang Diam-diam Bikin Pembeli Resah (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Siapa sangka kalau salah satu oleh-oleh khas Tegal, yakni tahu aci, diam-diam menyimpan sisi gelap yang bikin pembeli resah.

Kemarin saya membaca tulisan tentang sisi gelap bakpia Jogja yang katanya bikin pembeli mikir dua kali. Sebagai orang yang selalu menjadikan bakpia sebagai oleh-oleh tiap kali ke Jogja, saya jadi berpikir. Apakah bakpia yang selama ini saya beli masuk ke dalam kriteria red flag? Yang adonannya terbuat dari campuran keringat karyawannya? Iyuhhh. Semoga tidak.

Kebersihan dan higienitas memang jadi masalah utama yang kerap ditemukan pada produk makanan.  Terutama, jika makanan tersebut merupakan produk dari UMKM rumahan.

Saya yakin, pelaku UMKM bukan nggak sadar tentang pentingnya kebersihan dalam produksi mereka. Mereka hanya menutup mata, berdalih bahwa selama ini semua baik-baik saja. Ditambah dalam keyakinan mereka, tak pernah ada konsumen yang mati karena mengonsumsi makanan yang mereka produksi.

Setelah saya ingat-ingat lagi, kota kelahiran saya, yaitu Tegal, juga punya oleh-oleh yang tak kalah meresahkan seperti bakpia yang diceritakan oleh Mas Rizqian. Oleh-oleh khas Tegal tersebut adalah tahu aci.

Daftar Isi

  • Tahu aci Tegal dibuat langsung dengan tangan seperti bakpia Jogja
  • Tahu aci di toko oleh-oleh vs abang gerobak
  • Enak dimakan langsung

Tahu aci Tegal dibuat langsung dengan tangan seperti bakpia Jogja

Seperti bakpia Jogja yang dibuat dengan menggunakan tangan secara langsung, adonan aci pada tahu aci Tegal juga umumnya dibuat tanpa menggunakan sarung tangan. Katanya sih ben marem, alias supaya lebih puas. Nah, pembuatan adonan aci ini biasanya dilakukan di dapur utama yang nggak terlihat oleh pembeli. Maka, hanya Tuhan yang tahu, habis pegang apakah jari-jari si karyawan ini sebelumnya.

Meskipun tak bisa melihat secara langsung saat membuat adonan aci, pembeli bisa melihat proses ketika si aci ini ditempelkan di atas tahu. Secara terang, kalian akan melihat bagaimana jari-jari penjual tahu aci Tegal ini menekan-nekan adonan aci ke atas tahu. Nanti kalau telapak tangan atau ujung-ujung jari terasa berat karena sisa adonan yang menempel, tangan penjual akan dicelup ke bak cuci lalu dilap ke celemek yang bentukannya sudah nggak jelas itu.

Tahu yang sudah diberi aci itu lalu dimasukkan dalam penggorengan. Sambil menunggu tahu matang, tangan penjual akan kembali merekatkan adonan aci ke atas tahu, lalu balik ke penggorengan lagi, dan begitu seterusnya.

Jari-jari mereka pokoknya sibuk banget, deh. Pegang adonan aci, pegang tahu, pegang celemek, pegang spatula… Kalau pas rambutnya gatel, ya garuk-garuk dulu, setelah itu pegang adonan lagi. Hmmm. Memang meresahkan ya, Bund~

Tahu aci di toko oleh-oleh vs abang gerobak

Dibandingkan oleh-oleh Tegal lain seperti pilus kletuk maupun kerupuk antor, tahu aci memang jadi primadona. Saya jadi ingat saat mengunjungi saudara saya yang ada di Bogor. Ketika tahu saya nggak bawa tahu aci tapi bawa oleh-oleh lainnya, dia agak kecewa. Memang, siapa pun yang pernah merasakan tahu aci Tegal pasti ketagihan.

Sayangnya, berdasarkan pengalaman, rasa tahu aci yang dijual di toko oleh-oleh kurang nendang dibanding rasa tahu aci yang dijual abang-abang gerobakan. Baik rasa tahunya maupun rasa adonan acinya. Harganya juga lebih mahal. Itu sebabnya tiap kali melihat ada mobil plat luar kota yang berhenti di depan kios oleh-oleh yang menyediakan tahu aci, saya merasa kasihan.

Tapi, ya, mau bagaimana lagi? Banyak pedagang tahu aci gerobakan di Tegal yang baru menggelar dagangannya di sore hari. Hal tersebut berbanding terbalik dengan dengan toko oleh-oleh yang sudah buka sejak jam 8 pagi.

Selain faktor jam buka, saya yakin ada faktor trust issue yang membuat warga luar kota lebih memilih untuk membeli tahu aci Tegal di toko oleh-oleh. Bisa jadi mereka merasa tahu aci di toko oleh-oleh itu lebih bersih dan higienis daripada di abang-abang gerobakan. Padahal ya… 11-12.

Enak dimakan langsung

Hal selanjutnya yang membuat resah dari tahu aci Tegal ini adalah ketahanannya. Seenak-enaknya tahu aci, dia bakal jadi nggak enak kalau sudah adem. Tentu saja ini jadi dilema bagi bagi orang yang ingin menjadikan tahu aci sebagai oleh-oleh. Bisa sih dipanaskan ulang, tapi rasanya jadi kurang nendang. Kulit luar tahunya akan terasa kering dan adonan acinya akan menyerap banyak minyak yang membuat bibirmu bak ketumpahan lipgloss.

Untuk menyiasati hal tersebut, ada dua alternatif yang ditawarkan oleh penjual jika tahu aci akan dibawa ke luar kota. Pertama, tahu aci digoreng setengah matang. Nanti ketika sampai di tujuan, tahu acinya tinggal digoreng lagi. Tapi ya tetep aja. Tahu bakal keras dan acinya jadi penuh minyak. Not recommended.

Cara kedua, pembeli membeli versi mentahnya secara terpisah. Jadi, nantinya si pembeli merekatkan sendiri adonan aci ke atas tahu lalu menggorengnya secara mandiri. Masalahnya, merekatkan adonan aci Tegal ini gampang-gampang susah. Bisa-bisa si aci malah terlepas dari tahu ketika masuk ke dalam penggorengan. Atau, bisa juga adonan aci dan tahunya sudah keburu asem sebelum pembeli sampai tujuan.

Selesai?

Oh, belum. Ada sisi gelap lainnya dari tahu aci Tegal yang paling gelap. Memang sih sisi gelap yang terakhir ini nggak berdampak langsung pada pembeli, tapi ke warga yang tinggal di sekitaran rumah produksi tahu. Yaitu, limbah produksi tahu yang baunya… Busuk!

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Tipe-tipe Orang Tegal Saat Makan Tahu Aci.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Juni 2024 oleh

Tags: kuliner tegalOleh-Olehtahu acitegaltoko oleh-oleh
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Seorang istri, ibu dan guru di SMK Swasta yang suka nggak bisa tidur kalau tiba-tiba ada hasrat menulis

ArtikelTerkait

Rekomendasi Warteg di Tegal yang Wajib Dicoba terminal mojok

Rekomendasi Warteg di Tegal yang Wajib Dicoba

11 November 2021
Menebak Alasan Starbucks di Tegal Sepi Pengunjung Mojok.co

Menebak Alasan Starbucks di Tegal Sepi Pengunjung

22 Desember 2024
3 Kerajaan Gaib yang Mendiami Tegal, Salah Satunya Jadi Pesugihan yang Terkenal!

3 Kerajaan Gaib yang Mendiami Tegal, Salah Satunya Jadi Pesugihan yang Terkenal!

2 Juli 2024
Saya Yakin Nggak Akan Ada Razia Mi Ayam Wonogiri, sebab Kami Cinta Damai dan Memilih Fokus Mengejar Rezeki kabupaten wonogiri mie ayam wonogiri

Mi Ayam Wonogiri Memang Tidak Bisa Dibungkus, Sebaiknya Jangan Dibungkus, dan Jangan Pernah Minta Dibungkus

13 April 2025
Gedung Birao Tegal, Kembaran Lawang Sewu Semarang yang Bernasib Sial Mojok.co

Gedung Birao Tegal, Kembaran Lawang Sewu Semarang yang Bernasib Sial

8 Januari 2024
3 Jajanan Khas Tegal yang Bakal Cocok di Lidah Orang Indonesia

3 Jajanan Khas Tegal yang Bakal Cocok di Lidah Orang Indonesia

12 Januari 2025
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Simpang Lima Gumul, Tempat Jahanam yang Kini Jadi Ikon Kebangaan Warga Kediri Mojok.co kabupaten kediri kediri kuno kini jakarta

Simpang Lima Gumul, Tempat Jahanam yang Kini Jadi Ikon Kebangaan Warga Kediri

4 Tanda Kalian Nggak Cocok Kerja di Pabrik, Tempat Ini Hanya untuk Orang-orang Bakoh dan Displin Mojok.co

4 Tanda Kalian Nggak Cocok Kerja di Pabrik, Tempat Ini Hanya untuk Orang-orang Bakoh dan Disiplin

Pengalaman Transmigran Tinggal di Pedalaman Sumatera Selatan (Unsplash)

Pengalaman Saya Tinggal di Pedalaman Sumatera Selatan Sebagai Masyarakat Transmigran

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kapok Singgah di Musi Banyuasin Sumatera Selatan karena Hotelnya Buruk dan Horor  Mojok.co

Kapok Singgah di Musi Banyuasin Sumatera Selatan karena Hotelnya Bobrok dan Horor 

19 Juni 2025
Banjarnegara, Daerah “Pendiam” yang Saking Diamnya Tenggelam oleh Ketenaran Dieng

Banjarnegara, Daerah “Pendiam” yang Saking Diamnya Tenggelam oleh Ketenaran Dieng

13 Juni 2025
Jalan Sigura-gura Sebaik-baiknya Tempat Ngekos di Malang, Kenyamanannya Bikin Mahasiswa Tetap Waras Mojok.co

Jalan Sigura-gura Malang Menjaga Kewarasan Mahasiswa Lewat Kuliner Enak dan Kos-kosan Nyaman

14 Juni 2025
Sarapan Sate di Semarang Memang Aneh, tapi Saya Ketagihan (Unsplash)

Sarapan di Semarang Memang Rada Aneh, tapi Sekarang Saya Bisa Menikmati Bahkan Ketagihan

16 Juni 2025
Derita Punya Rumah Pinggir Sungai di Desa, Angan-angan Hidup Damai Rusak karena Banjir dan Reptil Mojok.co

Derita Punya Rumah Pinggir Sungai, Angan-angan Hidup Damai Rusak karena Banjir dan Reptil

17 Juni 2025
Hidup Penerima KIPK Kerap Disangka Enak karena Dapat Bantuan, padahal Hidupnya Terseok-seok dan Berdarah-darah

Hidup Penerima KIPK Kerap Disangka Enak karena Dapat Bantuan, padahal Hidupnya Terseok-seok dan Berdarah-darah

19 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Sepatu Rusak: Saksi Bisu dari Atlet Sepak Bola Putri di Jogja yang Penuh Nyali dan Nilai Mahal yang Mereka Pelajari
  • Anak Jadi PNS Bikin Ortu Suka Pamer Pencapaian, Padahal Sang Anak Tersiksa karena Gaji Kecil dan Sering “Dipalak” Teman
  • Tinggalkan Skripsi Gara-gara Urusan Asmara, Berujung DO dan Sakiti Ibu hingga Susah Cari Kerja
  • Nyesel Ikuti Perintah Ibu Kuliah Jurusan Guru, Setelah Lulus Jadi Susah Cari Kerja
  • Coba-coba Boker di Toilet Bus Patas, Niat Legakan Perut Malah Dibikin Waswas hingga Repot saat Cebok
  • Saya Resah Melihat Palembang ketika Budaya Bodoh Bernama Sound Horeg dan Organ Tunggal Dianggap Pesta Rakyat Seperti Lomba Perahu Bidar

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

OSZAR »