Dua bulan terakhir saya berkesempatan menjajal pekerjaan baru yang tak pernah saya bayangkan sebelumnya, yakni menjaga warung Madura 24 jam. Bedanya, saya nggak perlu bekerja meninggalkan rumah karena warungnya berada persis di depan rumah saya.
Awalnya warung tersebut dijaga oleh pasutri dari Sumenep. Namun karena beban kerja yang tinggi dan harus meninggalkan anak, akhinya mereka hanya bertahan selama dua bulan. Itulah sebabnya saya dan suami kemudian menawarkan diri untuk menjaga warung tersebut sementara waktu.
Sama seperti kebanyakan warung Madura lain, kami juga mengisi toko dengan berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga, utamanya sembako. Namun sepanjang kami bekerja, ternyata nggak semua barang di warung laku cepat meski barang yang dipajang sudah lengkap sekalipun.
Setidaknya ada 5 barang yang menjadi produk fast moving dan menyumbang omset paling besar setiap harinya. Saya yakin, pemilik warung Madura lain pasti sepakat karena 5 barang ini memang laku keras di mana pun lokasi warungnya.
Daftar Isi
#1 Rokok, menyumbang hampir 50 persen omzet harian warung Madura
Saya boleh bilang rokok adalah komoditi paling laris dan cepat perputarannya di warung Madura. Bahkan sepanjang pengalaman saya menjaga warung, rokok menjadi pionir yang menyumbang hampir 50 persen omzet harian.
Meski modalnya tinggi dan profitnya nggak terlalu banyak, tapi karena perputarannya cepat, rokok jadi komoditi digdaya. Makanya nggak heran kalau rokok jadi barang istimewa yang dipajang sedemikian rupa di etalase dan dijaga sepenuh hati seperti anak sendiri.
#2 Bensin juga cuan lumayan
Barang kedua yang laris manis dan cuan di warung Madura adalah bensin. Bensin sudah menjadi kebutuhan banyak orang. Buat mereka yang ogah antre di pom bensin, membeli bensin di warung Madura terdekat adalah solusi paling cepat dan tepat.
Hampir sepanjang hari ada pelanggan yang datang ke warung untuk membeli bensin meski larut malam sekalipun. Kebanyakan warung Madura kini menyediakan jenis Pertalite dengan botol kaca ukuran 1 liter seharga Rp12 ribu dan kemasan botol plastik ukuran 1500 ml seharga Rp17 ribu. Nggak perlu antre lama, pelayanannya pun sat set wat wet.
#3 Minuman dingin di warung Madura nggak kalah sama minuman di kulkas Indomaret
Selain rokok, minuman dingin juga menjadi salah satu barang yang paling banyak dibeli pelanggan. Seolah tak mau kalah dengan dinginnya kulkas dua pintu Indomaret dan Alfamart, showcase di warung Madura juga menawarkan banyak jenis minuman dengan berbagai varian rasa. Harganya juga bervariasi, mulai dari seribuan hingga Rp10 ribu.
Soal harga, tentu minuman yang dijual di warung Madura jauh lebih murah daripada minuman yang sama di Alfamart atau Indomaret. Terkadang, pelanggan juga menjadikan minuman dingin sebagai pengganti uang kembalian. Cuma seribu dua ribu, Kopikap atau Ale-Ale boleh juga. Dengan margin yang lumayan, nggak heran kalau minuman dingin jadi penyumbang profit paling menjanjikan bagi para pelaku usaha warung Madura.
#4 Jasa top up dan transfer masih banyak diburu orang
Meski nggak berbentuk secara fisik, tapi jasa top up mulai dari e-wallet, pulsa, voucher game, token, hingga transfer antarbank jadi satu layanan di warung Madura yang tak boleh dianggap remeh. Cuma modal HP dan saldo uang elektronik, penjual bisa mendapatkan profit minimal Rp4 ribu hingga Rp10 ribu per transaksi tergantung nominal. Dengan pelayanan yang cepat tanpa batas waktu, nggak heran kalau banyak pelanggan yang top up sampai dini hari sekalipun.
#5 Snack dan roti laris manis karena harganya murah
Sama seperti minuman dingin, snack dan roti juga menjadi barang andalan untuk memenuhi isi warung Madura. Snack dan roti di sini terkenal murah dan banyak macamnya, sehingga membuat pelanggan acap kali malah kebingungan harus membeli yang mana. Mulai dari snack harga Rp500 sampai puluhan ribu ada di sini. Mau rasa manis, pedas, gurih, pokoknya tersedia.
Rasanya memang ada kesenangan tersendiri saat berbelanja di warung Madura. Apalagi kalau penjualnya ramah dan nggak neko-neko. Wah, pasti bakal jadi langganan. Kalau kamu biasanya belanja apa?
Penulis: Aniza
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 5 Camilan yang Membuat Warung Madura Lebih Unggul daripada Indomaret dan Alfamart.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.